Sidoarjo, 6 Juli 2025 – RADARPORTALJATIM.SITE Pemuda Pancasila Pimpinan Anak Cabang (PAC) Krian resmi melantik ketua dan jajaran pengurus baru untuk masa bakti 2025–2028. Acara pelantikan digelar dengan khidmat di Pendopo Kecamatan Krian dan dihadiri berbagai tokoh penting, mulai dari unsur pemerintahan, tokoh masyarakat, organisasi kepemudaan (OKP), lembaga swadaya masyarakat (LSM), hingga komunitas lintas iman yang ada di wilayah Krian.

Dalam suasana kebersamaan tersebut, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Sidoarjo, Abah Mursidi, menyampaikan pesan tegas kepada seluruh kader. Ia mengingatkan agar atribut loreng oranye khas Pemuda Pancasila tidak hanya menjadi simbol untuk gagah-gagahan semata, melainkan harus dibarengi dengan kontribusi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat.

> "Seragam loreng ini bukan untuk gagah-gagahan. Tapi menjadi lambang tanggung jawab sosial. Jadilah kader yang hadir untuk rakyat," ujar Abah Mursidi disambut tepuk tangan para undangan.

Hadir pula Camat Krian Ahmad Fauzi, S.STP., M.HP., yang mengapresiasi kolaborasi antara Pemuda Pancasila dengan unsur pemerintahan kecamatan. Ia berharap ke depan sinergi ini bisa semakin diperkuat dalam berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di wilayah Krian.

Pelantikan ini menjadi momentum penting bagi ketua terpilih Arri Prasetiyawan Pratama, S.E. Dalam pidato perdananya, Arri menegaskan komitmennya untuk membangun organisasi yang transparan, akuntabel, dan profesional, dengan memperluas ruang pengabdian Pemuda Pancasila di sektor pendidikan, sosial, dan ekonomi kerakyatan.

> "Kami ingin menjadikan Pemuda Pancasila sebagai wadah pembinaan generasi muda yang produktif dan berkualitas. Kita akan membuka ruang dialog seluas-luasnya dengan seluruh elemen tanpa meninggalkan jati diri organisasi," tegas Arri.

Dalam visi dan misinya, Arri juga menyampaikan bahwa ke depan Pemuda Pancasila PAC Krian akan aktif menjalin kemitraan strategis dengan pemerintah, TNI, dan Polri, serta meningkatkan peran dalam berbagai kegiatan sosial, budaya, ekonomi, dan kemanusiaan. Ia menargetkan organisasi ini menjadi pelopor ketertiban dan keamanan masyarakat (kamtibmas) di lingkungannya.

Acara pelantikan ditutup dengan sesi ramah tamah antara pengurus baru, perwakilan OKP, anggota Pemuda Pancasila, serta tokoh lintas agama dan masyarakat. Momen ini sekaligus menjadi ajang mempererat tali silaturahmi dan membangun jaringan kerja sama lintas sektoral.

Pelantikan pengurus baru ini tidak hanya menjadi seremoni formal, tetapi juga simbol semangat baru dalam membumikan nilai-nilai Pancasila di tengah masyarakat melalui aksi nyata yang inklusif dan solutif.

(Red)