radarportaljatim.site

Gresik –25 Agustus -2025 Pelayanan publik di Polres Gresik terus menunjukkan komitmen dalam memberikan kenyamanan bagi seluruh lapisan masyarakat. Dibawah komando Kapolres Gresik AKBP Rovan Ricard Mahenu Melalui Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Rizki Julianda Putera Buna, S.I.K., jajaran Satpas SIM Polres Gresik membuktikan bahwa pelayanan kepolisian kini semakin humanis dan penuh empati. 

Hal ini terlihat jelas ketika anggota Satpas SIM Polres Gresik dengan sabar dan penuh perhatian mendampingi warga masyarakat yang berkebutuhan khusus dalam proses pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM). Petugas tidak hanya memberikan pelayanan administratif, tetapi juga mengawal dan mendampingi setiap tahapan agar warga yang memiliki keterbatasan tetap merasa nyaman dan terlayani dengan baik. 

“Pelayanan dengan hati adalah kunci. Semua warga negara memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pelayanan terbaik dari kepolisian, termasuk saudara-saudara kita yang berkebutuhan khusus,” ujar Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Rizki Julianda Putera Buna, S.I.K. 

Langkah ini mendapat apresiasi dari masyarakat karena mencerminkan wajah Polri yang semakin dekat, ramah, dan peduli terhadap kebutuhan publik. Kehadiran pelayanan yang inklusif ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh jajaran kepolisian untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan yang humanis. 

Ketua Presidium DPP Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (PWDPI), Gus Aulia, SE., MM., SH., turut memberikan apresiasinya. “Kami sangat mengapresiasi langkah humanis yang dilakukan Satlantas Polres Gresik. Polri harus menjadi pelindung, pengayom, sekaligus pelayan masyarakat. Apa yang ditunjukkan oleh AKP Rizki Julianda Putera Buna bersama jajaran adalah contoh nyata pelayanan prima yang harus dipertahankan dan menjadi teladan bagi jajaran kepolisian di daerah lain,” tegas Gus Aulia. 

Dengan semangat melayani tanpa diskriminasi, Polres Gresik membuktikan bahwa kepolisian bukan hanya aparat penegak hukum, tetapi juga pelayan masyarakat yang selalu hadir dengan hati. Cak  Arif 

(Iwan)