Kegiatan Karang Taruna RT 21 RW 04 Jemundo Gelar peringatan 1 muharram 1447 H dengan Nuansa budaya dan keagamaan
Jemundo, 28 Juni 2025 —RADAR PORTAL JATIM.SITE Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Karang Taruna RT 21 RW 04 Desa Jemundo, Kecamatan Taman, menggelar acara peringatan yang dikemas secara religius dan penuh makna budaya.
Acara yang berlangsung pada Sabtu sore di Balai Warga tersebut diawali dengan pembacaan istighosah dan doa bersama, yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Suasana khidmat dan penuh kekhusyukan mewarnai awal kegiatan ini, diikuti oleh ratusan warga dari berbagai kalangan.
Setelah istighosah, kegiatan dilanjutkan dengan santunan kepada anak-anak yatim di lingkungan RT 21 sebagai bentuk kepedulian sosial dan rasa syukur atas nikmat tahun baru hijriah. Sejumlah anak yatim menerima bingkisan dan bantuan yang diserahkan secara langsung oleh perwakilan panitia dan tokoh masyarakat.
Puncak acara diisi dengan ceramah agama oleh Ustadz Yunus, salah satu tokoh agama desa Jemundo. Dalam tausiyahnya, beliau menyampaikan pentingnya mengambil hikmah dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW, serta mendorong generasi muda untuk menjaga akhlak, mempererat ukhuwah, dan melestarikan nilai-nilai budaya Islam.
Menariknya, acara ini juga menampilkan "Gunungan Sayur" sebagai simbol rasa syukur atas hasil bumi. Gunungan tersebut kemudian dibagikan kepada warga, menambah semarak dan antusiasme peserta.
Ketua RT 21, Bapak Teddy Apriansyah, S.Pd.I, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi atas kerja keras panitia dan Karang Taruna. Ia menegaskan bahwa kegiatan semacam ini bukan hanya perayaan, tetapi juga sarana pendidikan dan pelestarian budaya Islam di tengah masyarakat.
“Kita harus terus menjaga semangat hijrah, dari keburukan menuju kebaikan, serta tidak melupakan akar budaya kita sebagai warisan leluhur,” ujarnya.
Dengan mengusung tema “Atyata: Melestarikan Jajanan Tradisional sebagai Warisan Budaya”, acara ini juga menghadirkan beragam jajanan khas yang dikelola oleh ibu-ibu PKK dan pemuda setempat.
Kegiatan berakhir menjelang maghrib dengan penuh keakraban dan rasa syukur. Diharapkan acara seperti ini terus berlangsung setiap tahun sebagai momentum memperkuat nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan warga.
(Red/M.mentos)
Editor yaya
Post a Comment